oleh

Soroti Kematian Balita Raya, DPRD Sukabumi Minta Prioritaskan Anggaran Sosial

Sukabumi – Anggota Komisi IV DPRD Kabupaten Sukabumi, Uden Abdunnatsir, mengkritik rencana alokasi anggaran daerah tahun 2025 yang lebih memprioritaskan infrastruktur jalan dan pertanian. Menurutnya, fokus pada pembangunan fisik ini tidak cukup untuk mengatasi tantangan utama di Kabupaten Sukabumi, yaitu rendahnya kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan permasalahan sosial.

Kritik ini disampaikan Uden dalam rapat Badan Anggaran DPRD pada 27 Agustus 2025, saat pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun 2026. Ia menegaskan bahwa pembangunan berkelanjutan harus seimbang antara fisik dan manusia. “Tidak ada artinya jalan mulus jika rakyat sakit dan pelayanan sosial diabaikan,” ujarnya.

Uden Abdunnatsir mengusulkan agar sebagian anggaran infrastruktur untuk tahun 2026 dialihkan ke masalah sosial dan kemiskinan. Ia menyoroti kasus tragis balita berusia tiga tahun bernama Raya yang meninggal dunia karena komplikasi penyakit dan tidak memiliki jaminan kesehatan.

Bagi Uden, kasus ini adalah bukti nyata bahwa pembangunan yang hanya mengejar infrastruktur fisik gagal menjawab kebutuhan mendasar masyarakat. Ia juga menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sukabumi perlu lebih serius dalam menggarap potensi pendapatan daerah dari sumber daya alam, alih-alih hanya mengandalkan pajak.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

News Feed